NU Cirebon
Cirebon: Pengurus Ranting Nahdatul Ulama (PRNU) Desa Kubangdeleg menggelar acara pengajian, wakaf Al-Qur’an، dan sedekah alat tulis untuk santri yang kurang mampu.
Rangkaian acara tersebut dilakukan oleh PRNU Desa Kubangdeleg dalam rangka memperingati Isra Mikraj dan mengharap berkah bulan Rajab.
Acara yang berlangsung di Tajug Wiyatna Djati, Desa Kubangdeleg terlaksana berkat kolaborasi dengan Daarut Tauhid Cirebon dan Yayasan Al-Insaaniyyah Center pada Sabtu, 25 Februari 2023.
Acara tersebut dihadiri Kepala Desa Kubangdeleg Rukanda, Pimpinan Cabang Daarut Tauhid Cirebon Ustadz Muhammad Yusuf, dan segenap tokoh masyarakat Desa Kubangdeleg.
Kepala Desa Kubangdeleg, Rukanda menyampaikan bahwa, pihaknya sangat mendukung kegiatan-kegiatan positif seperti ini.
“Apalagi kegiatan pengajiannya memiliki orientasi pemberdayaan dan membangun sebuah pesantren. Karena itu, saya berjanji akan membantu semampunya,” kata Rukanda.
“Saya berjanji akan berkontribusi dalam urusan pembiayaan untuk pembangunannya,” imbuhnya.
Pimpinan Majelis sekaligus Yayasan Al-Insaaniyyah Center, Ustadz Aa M Haerudin mengimbau kepada jemaah agar selalu istiqamah dalam mengikuti kegiatan-kegiatan positif seperti ini.
“Setiap pengajian sebisa mungkin dilaksanakan di bawah naungan Nahdlatul Ulama. Tujuannya agar sanad pengajian tersebut nyambung ke Rasulullah Saw,” ujar sosok yang sekaligus Rais Syuriah PRNU Desa Kubangdeleg itu.
Sementara itu, penceramah dalam acara tersebut, Ustadz Muhammad Yusuf menganjurkan kepada para jemaah agar mengamalkan tiga amalan yang bisa mendekatkan diri kepada Allah dan dapat mengantarkan menuju kemuliaan serta kenikmatan surga.
“Tiga amalan itu didasarkan pada sebuah hadis yang menerangkan aktivitas Nabi Muhammad Saw ketika menaiki tangga dan mengamini doa-doa yang dipanjatkan oleh malaikat Jibril. Amalan pertama adalah selawat, amalan kedua berbakti kepada kedua orang tua, dan ketiga memuliakan bulan Ramadan,” ujar Pimpinan Daarut Tauhid Cirebon itu.
Untuk diketahui, selain pengajian, acara menyambut keberkahan bulan Rajab dan Isra Mikraj ini juga dibarengi dengan sesi pembagian wakaf Al-Qur’an dan alat tulis untuk santri yang kurang mampu. Pembagian wakaf Al-Qur’an ini merupakan hasil kolaborasi dengan Daarut Tauhid Cirebon.
Adapun jumlah santri yang menerima bantuan tersebut yakni sebanyak 15 orang yang berasal dari beberapa taman pengajian Al-Qur’an di Desa Kubangdeleg.
Acara ini ditutup oleh pembagian doorprize berupa barang-barang kebutuhan sehari-hari dan jajan gratis untuk tiga orang jemaah di Toko Wakaf Alnumart yang beberapa bulan lalu baru dilaunching.
Selain itu, sepanjang acara pengajian, mendengarkan sambutan, dan ceramah, jemaah yang hadir dan memiliki kupon juga disuguhi dengan makanan tahu gejrot yang tersedia secara gratis.
Pewarta: Ega