NU Online Cirebon-
Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam) PCNU Kabupaten Cirebon menggelar Madarasah Kader Nahdlatul Ulama (MKNU) angakatan ke 3, Kali ini bertempat di Desa Gebang Udik Kecamatan Gebang Kabupaten Cirebon, Jum’at (14/9).
Kegitan tersebut bekerjasama dengan Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama Kecamatan Gebang dan merupakan rangkaian kegiatan Hari Santri Nasional 2018 tingkat kecamatan Gebang. Kegiatan akan dilaksanakan selama tiga hari mulai dari tanggal 14 – 16 september 2018 dengan peserta 52 orang.
Casiwan Abdulloh, Wakil Ketua Lakpesadan PCNU Kabupaten Cirebon menjelaskan, program MKNU ialah salah satu amanat kaderisasi yang dihasilkan pada Muktamar 33 NU di Jombang. MKNU, kata Casiwan, wajib bagi kader NU mulai dari tingkat Ranting sampai PBNU.
“Saya berharap selama 3 hari mudah-mudahan bisa diikuti secara antusias oleh para peserta. MKNU akan terus mobile, setelah kecamatan Gebang akan lanjut ke Karangsembung, Dukupuntang, dan Babakan. Kami punya target 1 tahun 400 kader yang bersertifikat. Ke depannya 2000 sampe 6000 kader yang bersertifikat,” ungkap Casiwan.
KH. Imam Supardi, Ketua Tanfidziyah MWC NU Gebang menambahkan, kami merasa bangga, ini suatu kehormatan bagi kami karena ditempati untuk kegiatan MKNU.
“Jangan sampai kita wong NU tapi tidak tau apa itu NU. Semoga dengan adanya MKNU ini akan memahami secara mendalam tentang ke NUan. Semoga kita menjadi NU yang kaffah,” jelasnya.
Sementara itu, KH. Aziz Hakim Syaerozi, Ketua PCNU Kabupaten Cirebon mengatakan kader struktural NU harus dilegalisasi malalui MKNU. MKNU menurutnya merupakan bagian dari ikhtiar, di mana para peserta diuji pengorbanan material berupa kontribusi dan waktu.
“MKNU ini merupakan salah satu instrument gagasan dalam menyamakan fikrah, amaliah, dan harokah. Bagaimana menyamakan pandangan dalam dakwah kita. Saya berharap MWCNU se Kabupaten Cirebon bisa menjadi fasilitator kegiatan MKNU,” tegasnya.
Hadir pada acara MKNU Rois Syuriyah PCNU Kabupaten Cirebon, KH. Wawan Arwani Amin; Wakil Rois Syuriyah, KH. Abdul Hayyi Imam; Katib Syuriyah, KH. Abdul Hadi; pengurus MWC NU Gebang, Pengurus ranting NU Se Kec Gebang, Muspika Kecamatan Gebang, dan pemerintah desa setempat. (Abdul Bari)