Thursday, May 15, 2025
NU Kabupaten Cirebon
NEWSLETTER
No Result
View All Result
  • Warta
    • Nasional
    • Daerah
  • Ragam
  • Opini
  • Keislaman
    • Doa dan Dzikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Tasawuf
    • Tafsir
  • Pesantren
  • Tokoh
  • Kisah
  • NU Peduli
  • Kirim Tulisan
NU Kabupaten Cirebon
  • Warta
    • Nasional
    • Daerah
  • Ragam
  • Opini
  • Keislaman
    • Doa dan Dzikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Tasawuf
    • Tafsir
  • Pesantren
  • Tokoh
  • Kisah
  • NU Peduli
  • Kirim Tulisan
No Result
View All Result
NU Kabupaten Cirebon
No Result
View All Result

Banyak Pekerja di Luar Negeri Sulit Pulang ke Tanah Air, Mahasiswa UNU Cirebon Gelar Penyuluhan Kepada Masyarakat

ayub by ayub
26/08/2019
in Lembaga, Warta
0
Home Lembaga

NU Online Cirebon,

RELATED POST

Sepekan Pasca Launching, Ratusan Botol Sabun Cuci Piring “Sannoe” Laris Terjual

1.750 Siswa SD Negeri di se-Kabupaten Cirebon Diwisuda Tahfizh, Bukti Sukses Integrasi Pendidikan Karakter Berbasis Al-Qur’an

Banyaknya persoalan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berkerja di luar negeri sangat susah untuk bisa pulang ke tanah air, bahkan mereka sampai puluhan tahun lebih dan tak ada kabar kepada keluarga, khususnya PMI yang berasal dari Cirebon. Sehingga persoalan ini menjadi kepedulian sahabat-sahabat mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Cirebon.

Bentuk kepedulian mereka terhadap persoalan itu, mereka adakan kegiatan penyuluhan kepada masyarakat terkait Pegawai Migran Indonesia, kegiatan tersebut digelar di Kantor Balai Desa Gebang Mekar, Kecamatan Gebang Kabupaten Cirebon, Sabtu malam Minggu (24/8).

Selaku ketua penyelenggara penyuluhan PMI Kamaliyah Qurrotul Fuadah menyampaikan, banyaknya tenaga PMI yang berangkat secara ilegal khususnya di lingkungan perdesaan, yang menyebabkan PMI ini tidak bisa berkomunikasi dengan keluarga. Ini menjadi PR bersama agar kasus ini tidak terluang kepada generasi kedepan.

“Saya lihat permasalahan yang ada di Desa khususnya di perdesaan ini lumbung dari banyaknya PMI atau tenaga migran yang berangkat secara ilegal baik tenaga laki-laki maupun perempuan. Kasusnya banyak PMI yang los kontak dengan keluarga,” katanya kepada NU Online Cirebon usai kegiatan tersebut.

Diakui Kamal Mahasiswi UNU Cirebon Jurusan Bimbingan Konseling, di adakan penyuluhan tentang PMI ini atas permintaan Kepalanya Desa Gebang Mekar sebab, di Desa tersebut banyak PMI yang ilegal dan tak bisa pulang.

“Kegiatan ini permintaan dari kepala desa, serta Ingin memberikan edukasi kepada masyarakat desa Gebang Mekar, karena desa ini tergolong penyumbang PMI terbanyak. Untuk Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini saya jadikan sebagai tempat pembelajaran untuk mengedukasi desa Gebang Mekar agar mempermudah para pemuda dan perangkat desa yang nantinya berkerja diluar negeri ini sesuai prosedur pemerintah kabupaten,” paparnya.

Sementara itu perwakilan dari Pemerintah Desa Gebang Mekar mengatakan, berterima kasih kepada teman-teman mahasiswa UNU Cirebon yang sedang melakukan KKN di kecamatan Gebang dengan mengadakan penyuluhan dan edukasi terkait PMI kepada masyarakat Gebang Mekar.

“Ya terima kasih kepada teman-teman mahasiswa UNU yang sudah dilakukan kegiatan penyuluhan ini memberikan wawasan dan edukasi kepada masyarakat,”kata Wakil Ketua BPD Desa Gebang Mekar Hadi Jaya Santoso.

Selain itu, pihaknya menginginkan Pemkab memfasilitasi setiap Pemerintah Desa untuk adakan pelatihan kewirausahaan sesuai kebutuhan masyarakat desa masing-masing.

“Kalau bisa pasca ini pemerintah Kabupaten bisa adakan pelatihan pelatihan untuk tenaga kerja khususnya yang usia produktips terutama untuk usia anak-anak muda yang baru lulusan SMA, khususnya di desa gebang mekar itu rata-rata nelayan tapi kan musiman, kalau Bisa pemerintah desa difasilitasi untuk adalah pelatihan kewirausahaan,”katanya.

Adapun harapan Hadi kepada Pemkab terkait warganya yang berkerja di luar negeri, pemerintah dari tingkat Kabupaten ataupun Kota sampai ke Pemerintah RI agar bisa menjembatani para warga atau Masyarakat yang berkerja di luar negeri merasa nyaman dan selamat.

“Harapan kita terutama pemkab bisa memfasilitasi dan menjembatani supaya tenaga kerja yang ada di luar negeri ini bisa kerja disana nyaman dan pulang juga bisa selamat sesuai dengan keinginan keluarga mereka yang ada di sini. Otomatis kita tidak menyalahkanselasa instansi yang lain kita hanya ingin kerjasama dengan beberapa gambar berapa stakeholder yang fokus ke tenaga kerjaan supaya kita bisa saling membantu,”katanya.

Pada kegiatan penyuluhan PMI ini di hadiri puluhan warga desa Gebang Mekar dari berbagai usia. Serta di isi sebagai Narasumber pada penyuluhan ini perwakilan dari Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Dinaskertrans) Kabupaten Cirebon Robby Binur Kepala Seksi Persyaratan Kerja, Rahenda Fungsional Pengantar Kerja.

(M Surya)

 

Tags: NU CirebonUNU Cirebon
ShareTweetPin

Related Posts

Sepekan Pasca Launching, Ratusan Botol Sabun Cuci Piring “Sannoe” Laris Terjual
Banom

Sepekan Pasca Launching, Ratusan Botol Sabun Cuci Piring “Sannoe” Laris Terjual

14/05/2025
1.750 Siswa SD Negeri di se-Kabupaten Cirebon Diwisuda Tahfizh, Bukti Sukses Integrasi Pendidikan Karakter Berbasis Al-Qur’an
Daerah

1.750 Siswa SD Negeri di se-Kabupaten Cirebon Diwisuda Tahfizh, Bukti Sukses Integrasi Pendidikan Karakter Berbasis Al-Qur’an

13/05/2025
PAC Ansor Kaliwedi Bagikan Al-Qur’an Gratis, Dukung Budaya Literasi dan Nilai Keagamaan
Daerah

PAC Ansor Kaliwedi Bagikan Al-Qur’an Gratis, Dukung Budaya Literasi dan Nilai Keagamaan

12/05/2025
Wakili Pengurus MHQN Cirebon, Hj. Qurrotul Aeni Tekankan 3 Hal bagi Penghafal Quran
Daerah

Wakili Pengurus MHQN Cirebon, Hj. Qurrotul Aeni Tekankan 3 Hal bagi Penghafal Quran

04/05/2025
Ini Pesan Bupati Imron saat Membuka Muskercab III PCNU Kabupaten Cirebon
Warta

Ini Pesan Bupati Imron saat Membuka Muskercab III PCNU Kabupaten Cirebon

13/05/2025
725 Hafizoh Gemakan Alquran di Kecamatan Panguragan
Daerah

725 Hafizoh Gemakan Alquran di Kecamatan Panguragan

04/05/2025
Next Post
Endin AJ Soefihara: Menjadi NU Tidak Cukup Tahlilan, Yasinan, dan Qunut Harus Diikuti dengan Fikroh dan Harokah

Endin AJ Soefihara: Menjadi NU Tidak Cukup Tahlilan, Yasinan, dan Qunut Harus Diikuti dengan Fikroh dan Harokah

Jln. Dewi Sartika No. 9, Sumber

Follow us

RECENT NEWS

  • Sepekan Pasca Launching, Ratusan Botol Sabun Cuci Piring “Sannoe” Laris Terjual
  • 1.750 Siswa SD Negeri di se-Kabupaten Cirebon Diwisuda Tahfizh, Bukti Sukses Integrasi Pendidikan Karakter Berbasis Al-Qur’an
  • PAC Ansor Kaliwedi Bagikan Al-Qur’an Gratis, Dukung Budaya Literasi dan Nilai Keagamaan
  • Wakili Pengurus MHQN Cirebon, Hj. Qurrotul Aeni Tekankan 3 Hal bagi Penghafal Quran

CATEGORIES

  • Agenda
  • Banom
  • Daerah
  • Doa dan Dzikir
  • Fiqih
  • Hukum
  • Keislaman
  • Khutbah
  • Khutbah Jumat
  • Lembaga
  • MWC
  • Nasihat Ulama
  • Nasional
  • Opini
  • PC NU
  • Pengumuman
  • Pesantren
  • Ragam
  • Sirah
  • Tafsir
  • Tanya-Jawab
  • Tasawuf
  • Tawsiyah
  • Tokoh
  • Uncategorized
  • Warta
  • Agenda
  • Amaliya-NU
  • BANOM NU Kabupaten Cirebon
  • Home
  • Home 1
  • Home 2
  • Home 3
  • Khutbah Jum’at
  • Kirim Tulisan
  • Lembaga NU Kabupaten Cirebon
  • Login
  • MWC NU Kabupaten Cirebon
  • NU TV Cirebon
  • PC NU Kabupaten Cirebon
  • Pesantren
  • Registrasi Garuda Cyber NU
  • Submissions
  • SUSUNAN REDAKSI

© 2023 PC NU Kabupaten Cirebon - Dikelolah Oleh LTN NU Kabupaten Cirebon.

No Result
View All Result
  • Warta
    • Nasional
    • Daerah
  • Ragam
  • Opini
  • Keislaman
    • Doa dan Dzikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Tasawuf
    • Tafsir
  • Pesantren
  • Tokoh
  • Kisah
  • NU Peduli
  • Kirim Tulisan

© 2023 PC NU Kabupaten Cirebon - Dikelolah Oleh LTN NU Kabupaten Cirebon.