Wednesday, September 27, 2023
NU Kabupaten Cirebon
NEWSLETTER
No Result
View All Result
  • Warta
    • Nasional
    • Daerah
  • Ragam
  • Opini
  • Keislaman
    • Doa dan Dzikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Tasawuf
    • Tafsir
  • Pesantren
  • Tokoh
  • Kisah
  • NU Peduli
  • Kirim Tulisan
NU Kabupaten Cirebon
  • Warta
    • Nasional
    • Daerah
  • Ragam
  • Opini
  • Keislaman
    • Doa dan Dzikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Tasawuf
    • Tafsir
  • Pesantren
  • Tokoh
  • Kisah
  • NU Peduli
  • Kirim Tulisan
No Result
View All Result
NU Kabupaten Cirebon
No Result
View All Result

Menghidupkan dan Menggerakkan Literasi

ayub by ayub
March 10, 2021
in Opini, Warta
0
Home Opini

Oleh : Muhammad Assegaf *)

RELATED POST

SKK Zona Timur 2, Kiai Aziz Kembali Sosialisasikan Perkum PBNU

Wakil Ketua PCNU Sebut Kiai Aziz Sosok Aspiratif

Peran Literasi sekarang membahas bagaimana pentingnya suatu sumber ilmu yang diakses secara mudah untuk masyarakat. Pada tahun 1982 Literasi dikenal dengan membaca, menghitung dan menulis. Namun pada tahun 1999 Literasi dirubah pengertiannya dari membaca, menghitung dan menulis, menjadi Literasi adalah bagian dari kehidupan, maka kehidupan adalah Literasi. Persoalannya masyarakat di Indonesia tidak terlalu meneliti sejarah lebih dalam, maka ketika ada suatu informasi yang mengatakan minat baca rendah, mudah untuk percaya. Ini yang seharusnya dilawan dan menjadi musuh bersama dengan membuat sistem baru dan merubah sistem. Akan tetapi bukan berarti merusak sektor keadaan, melainkan merubah sektor keadaan.

Buku menjadi suatu hal yang sangat pelik bagi setiap relawan, maka dengan segala macam cara yaitu mencari. Mencari diberbagai tempat lapak rongsok dan saling berbagi satu sama lain. Karena selama ini, buku memang menjadi sarana yang sangat penting bagi setiap relawan untuk membuka hal yang baru dan pengatahuan baru bagi masyarakat yang dapat diakses secara mudah. Salah satunya dengan mendatangi masyarakat lebih awal dengan berbagai macam wahana seperti Pedati Pustaka Bayalangu, Sepeda Pustaka Literasi Pelajar Tegalgubug, Angkringan Pustaka Panguragan dan lain sebagainya.

Berbicara kreatifitas adalah bagian yang sangat penting dalam bergerak, guna untuk menggali suatu kemampuan dalam bidang apapun. Namun Relawan lebih sering merujuk suatu kreatifitas itu pada dunia seni dari mewarnai, mengambar, berpuisi dan masih banyak lagi. Kreatifitas juga nantinya memiliki daya saing yang amat tinggi untuk membuka suatu terobosan-terobosan baru bagi anak-anak untuk meningkatkan bakat-bakatnya.

Segala sesuatu yang dikerjakan adalah berawal dari sebuah niat dengan suatu tujuan. Niat adalah bagian dari sosial, karena berbicara sosial adalah berkenan dengan masyarakat, maka gerakan Literasi adalah gerakan yang tepat. Karena mampu untuk meringankan suatu kebutuhan dan memberikan dengan berbagai macam. Dengan buku kita bisa menyatu dalam hidup, dengan buku kita bisa berbagai rasa soal cinta dan kasih sayang, dengan buku kita bisa meraih cita-cita dan impian, dengan buku kita bisa mengetahui banyak hal. Maka ada slogan buku memuliakan manusia dari Pedati Pustaka Bayalangu adalah sebagai tanda bahwa dengan buku kita bisa berbagi rasa dan bahagia.

Tahun 2019 lalu ada Relawan dari Australia yaitu Mergy Ellery (Ahli Psikologi) ia pernah berkata bahwa Indonesia adalah negara yang penuh dengan kekayaan dan disisi lain juga bahwa Indonesia banyak sekali orang cerdas yang mampu memberikan suatu perubahan bagi dunia, namun berbicara soal sistem yang mengatakan masyarakat Indonesia itu bodoh karena dunia merasa takut bila Indonesia dikatatan sebagai negara yang cerdas. Ia berbicara demikian ditemani oleh sahabatnya dari salah satu band punk Gondile (Kameradz Majalengka) beliau adalah orang yang menerjemahkan segala pembicaraannya. Ia pun bercerita bahwa Mergy Ellery selama di Ausrtalia pernah membuat sekolah di penjara, dari ulah perbuatannya itu Mergy pun rela di penjara karena dianggap telah membuat sistem baru yang pemerintah Australia itu tidak menerima terkait tindakannya. Namun menurut Mas Roby (Pedati Pustaka Bayalangu) bahwa ini adalah gerakan yang sangat luar biasa, yang mungkin akan menjadi dampak yang amat besar.

Mergy Ellery sendiri adalah sosok yang memiliki banyak hoby dari otomotif, berliterasi dan bermusik. Konon katanya ketika ia mengisi acara seminar di Australia selama satu jam, jika di rupiahkan nilainya sejumlah 4 juta per/jam. Namun ketika datang di Cirebon berbicara berjam-jam secara gratis. Ini adalah bagian keuntungan berkawan dan berbagi suatu informasi.

Dalam suatu pergerakan, selama beberapa tahun lamanya memiliki suatu perubahan yang belum maksimal, setidaknya sudah memberikan dampak bagi masyarakat seluruh Indonesia dan dunia yang merespon sangat baik. Dan terima kasih kepada Nirwan Ahmad Arsuka (Founder Pustaka Bergerak Indonesia) yang sudah memberikan suatu pengharagaan baik berupa sarana buku ataupun barang. Sehingga mampu memberikan suatu perubahan yang berdampak lebih sebagai contoh pergerakan di Asia dan Eropa.

*) Penulis adalah Penggerak Sepeda Pustaka Literasi Pelajar Tegalgubug

Tags: LiterasiSepeda Pustaka
ShareTweetPin

Related Posts

SKK Zona Timur 2, Kiai Aziz Kembali Sosialisasikan Perkum PBNU
Daerah

SKK Zona Timur 2, Kiai Aziz Kembali Sosialisasikan Perkum PBNU

September 25, 2023
Wakil Ketua PCNU Sebut Kiai Aziz Sosok Aspiratif
Daerah

Wakil Ketua PCNU Sebut Kiai Aziz Sosok Aspiratif

September 17, 2023
Rais Syuriah Sebut Pertumbuhan NU Kian Pesat di Abad Kedua
Daerah

Rais Syuriah Sebut Pertumbuhan NU Kian Pesat di Abad Kedua

September 11, 2023
Komitmen Kembangkan Keahlian Teknologi Informasi, PCNU tengah Bangun BLK
Daerah

Komitmen Kembangkan Keahlian Teknologi Informasi, PCNU tengah Bangun BLK

September 10, 2023
Ketua PMII Jabar Minta PMII Cirebon tak Tinggalkan Semangat Kaderisasi
Daerah

Ketua PMII Jabar Minta PMII Cirebon tak Tinggalkan Semangat Kaderisasi

September 9, 2023
Resmi Dilantik, PC PMII Cirebon Siap Kawal Kebijakan Pemerintah
Banom

Resmi Dilantik, PC PMII Cirebon Siap Kawal Kebijakan Pemerintah

September 9, 2023
Next Post
Kepala BPIP: Pemuda NU Sumber Kekuatan Merawat Agama dan Negara

Kepala BPIP: Pemuda NU Sumber Kekuatan Merawat Agama dan Negara

Jln. Dewi Sartika No. 9, Sumber

Follow us

RECENT NEWS

  • SKK Zona Timur 2, Kiai Aziz Kembali Sosialisasikan Perkum PBNU
  • Wakil Ketua PCNU Sebut Kiai Aziz Sosok Aspiratif
  • Rais Syuriah Sebut Pertumbuhan NU Kian Pesat di Abad Kedua
  • Komitmen Kembangkan Keahlian Teknologi Informasi, PCNU tengah Bangun BLK

CATEGORIES

  • Agenda
  • Banom
  • Daerah
  • Doa dan Dzikir
  • Keislaman
  • Khutbah Jumat
  • Lembaga
  • MWC
  • Nasihat Ulama
  • Nasional
  • Opini
  • PC NU
  • Pengumuman
  • Pesantren
  • Sirah
  • Tawsiyah
  • Tokoh
  • Uncategorized
  • Warta
  • Agenda
  • Amaliya-NU
  • BANOM NU Kabupaten Cirebon
  • Home
  • Home 1
  • Home 2
  • Home 3
  • Khutbah Jum’at
  • Kirim Tulisan
  • Lembaga NU Kabupaten Cirebon
  • Login
  • MWC NU Kabupaten Cirebon
  • NU TV Cirebon
  • PC NU Kabupaten Cirebon
  • Pesantren
  • Registrasi Garuda Cyber NU
  • Submissions
  • SUSUNAN REDAKSI

© 2023 PC NU Kabupaten Cirebon - Dikelolah Oleh LTN NU Kabupaten Cirebon.

No Result
View All Result
  • Warta
    • Nasional
    • Daerah
  • Ragam
  • Opini
  • Keislaman
    • Doa dan Dzikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Tasawuf
    • Tafsir
  • Pesantren
  • Tokoh
  • Kisah
  • NU Peduli
  • Kirim Tulisan

© 2023 PC NU Kabupaten Cirebon - Dikelolah Oleh LTN NU Kabupaten Cirebon.