Sunday, November 9, 2025
NU Kabupaten Cirebon
NEWSLETTER
No Result
View All Result
  • Warta
    • Nasional
    • Daerah
  • Ragam
  • Opini
  • Keislaman
    • Doa dan Dzikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Tasawuf
    • Tafsir
  • Pesantren
  • Tokoh
  • Kisah
  • NU Peduli
  • Kirim Tulisan
NU Kabupaten Cirebon
  • Warta
    • Nasional
    • Daerah
  • Ragam
  • Opini
  • Keislaman
    • Doa dan Dzikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Tasawuf
    • Tafsir
  • Pesantren
  • Tokoh
  • Kisah
  • NU Peduli
  • Kirim Tulisan
No Result
View All Result
NU Kabupaten Cirebon
No Result
View All Result

SKK Zona Timur 2, Kiai Aziz Kembali Sosialisasikan Perkum PBNU

sofhaladnan by sofhaladnan
25/09/2023
in Daerah, PC NU, Warta
0
Home Warta Daerah

NU Cirebon

RELATED POST

Meriahkan Hari Santri Nasional 2025, PAC Fatayat NU Kecamatan Weru Selenggarakan Seminar Parenting

Membentuk Karakter Generasi Masa Depan yang Kreatif dan Mandiri, PAC Fatayat NU Kecamatan Weru Gelar Lomba Mewarnai dalam Peringatan Hari Santri Nasional

Cirebon: Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Cirebon, KH. Aziz Hakim Syaerozie kembali menegaskan bahwa seluruh pengurus NU di berbagai tingkatan harus mematuhi peraturan PBNU Nomor 11 tahun 2022 tentang Perkumpulan Organisasi.

“Baik tingkatan kepengurusan Ranting atau Majelis Wakil Cabang (MWC), semuanya harus memenuhi Peraturan Perkumpulan PBNU,” ujarnya saat sambutan dalam acara Silaturahmi dan Kunjungan Kerja (SKK) Zona Timur 2 pada Ahad, 24 September 2023.

Dalam acara yang berlangsung di SMA NU Ciledug itu, Kiai Aziz menyebut ada beberapa hal yang harus dilakukan atau dicapai kepengurusan MWC dan Ranting NU.

“Salah satunya berkenaan dengan kinerja atau pergerakan organisasi. Bahwa minimal, setiap pengurus MWC dan Ranting ke depan dituntut untuk memiliki kegiatan sekelas lailatul ijtima atau naharul ijtima minimal 4 kali setiap tahun,” katanya.

Dalam kegiatan yang meliputi MWCNU Waled, Ciledug, Pabedilan, dan Pasaleman itu, Pengasuh Pondok Pesantren As-Salafie Babakan Ciwaringin, Cirebon, Jawa Barat itu menjelaskan bahwa MWCNU dan Ranting juga didorong untuk bisa mengkoordinir majelis taklim atau mendirikan lembaga pendidikan setingkat SLTP, PAUD, atau sejenisnya.

“Langkah tersebut harus terdata. Sebab PCNU Kabupaten Cirebon sendiri sedang memiliki program digitalisasi untuk setiap kegiatan atau aktivitas organisasi yang dilakukan, termasuk database kepengurusan dan aset (dalam aspek apa pun) yang dimiliki,” kata Kiai Aziz.

“Kepengurusan Ranting NU juga wajib memiliki satu masjid yang dikelola oleh pengurus, majelis taklim, dan minimal berkegiatan 1 minggu sekali. Selain itu, kepengurusan MWC juga harus memiliki kesekretariatan,” imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, Kiai Aziz juga menyampaikan tentang pentingnya membangun kemandirian organisasi. Ia menilai, langkah tersebut mudah diucapkan tetapi sering kali sulit dalam penerapannya.

“Di tingkat PC, kemandirian itu sudah dibangun sedikit demi sedikit. Periode kepengurusan PCNU saat ini sudah membangun koperasi bernama NU Artha Berkah yang omzetnya terakhir mencapai 5 miliar. Juga ada NU Mineral yang sudah memberikan pendapatan keuntungan mencapai 140-an juta,” jelasnya.

Berbagai kemandirian yang sudah dibangun di tingkat PC itu menurut Kiai Aziz rencananya akan dikembangkan di tingkat MWC, khususnya pendirian koperasi.

“Sebab secara SDM, koperasi NU Artha Berkah insya Allah sudah siap memberikan pelatihan dan pengawalan bagaimana kemudian koperasi itu dibangun di tingkat MWC. Lain-lainnya adalah tentang optimalisasi distribusi NU Mineral di lingkungan MWC dan koin NU,” ucap Kiai Aziz.

Jika kemudian progres-progres ini dapat diimplementasikan di tingkat MWC, Kiai Aziz meyakini bahwa wacana membangun kemandirian organisasi itu akan semakin nyata.

“Apalagi di lain hal PCNU juga sedang menggagas berdirinya Balai Latihan Kerja (BLK) di sekitar gedung PCNU. Kemudian kami berencana mengoptimalkan gedung serba guna dan membangun Badan Usaha Milik Nahdatul Ulama (BUMNU), yang didalamnya akan mengintegrasikan seluruh unit usaha yang dimiliki PCNU dan memanajemennya secara profesional,” kata dia.

Dengan begitu, lanjut Kiai Aziz, dirinya optimistis bahwa hal itu pasti bisa memberikan kontribusi positif terhadap penguatan organisasi NU dari sisi pemberdayaan ekonomi dan kemandirian organisasi tersebut.

“Langkah tersebut insya Allah bisa memberikan kontribusi maksimal untuk penguatan organisasi khususnya di bidang ekonomi dan kemandirian organisasi,” tandasnya.

Tags: KH Aziz Hakim SyaeroziePCNUSKK
ShareTweetPin

Related Posts

Meriahkan Hari Santri Nasional 2025, PAC Fatayat NU Kecamatan Weru Selenggarakan Seminar Parenting
Banom

Meriahkan Hari Santri Nasional 2025, PAC Fatayat NU Kecamatan Weru Selenggarakan Seminar Parenting

29/10/2025
Membentuk Karakter Generasi Masa Depan yang Kreatif dan Mandiri, PAC Fatayat NU Kecamatan Weru Gelar Lomba Mewarnai dalam Peringatan Hari Santri Nasional
Banom

Membentuk Karakter Generasi Masa Depan yang Kreatif dan Mandiri, PAC Fatayat NU Kecamatan Weru Gelar Lomba Mewarnai dalam Peringatan Hari Santri Nasional

29/10/2025
Buku Jejak Sejarah NU Cirebon Jawab Minimnya Informasi Sejarah NU di Daerah
Daerah

Buku Jejak Sejarah NU Cirebon Jawab Minimnya Informasi Sejarah NU di Daerah

19/10/2025
GP Ansor Cirebon Kecam Tayangan “Xpose Uncensored”, Desak Trans7 Minta Maaf dan KPI Bertindak Tegas
Banom

GP Ansor Cirebon Kecam Tayangan “Xpose Uncensored”, Desak Trans7 Minta Maaf dan KPI Bertindak Tegas

15/10/2025
Nilai Tayangan Trans7 Rugikan Pesantren, PCNU Cirebon Serukan Boikot Produk Trans Corp
Daerah

Nilai Tayangan Trans7 Rugikan Pesantren, PCNU Cirebon Serukan Boikot Produk Trans Corp

14/10/2025
Bahas Renstra, IPPNU Cirebon Fokus Dorong Prestasi Anggota dan Atasi Krisis Literasi Digital
Banom

Bahas Renstra, IPPNU Cirebon Fokus Dorong Prestasi Anggota dan Atasi Krisis Literasi Digital

09/10/2025
Next Post
Khotbah Jumat: 3 Hikmah Maulid Nabi Muhammad Saw

Khotbah Jumat: 3 Hikmah Maulid Nabi Muhammad Saw

Jln. Dewi Sartika No. 9, Sumber

Follow us

RECENT NEWS

  • Meriahkan Hari Santri Nasional 2025, PAC Fatayat NU Kecamatan Weru Selenggarakan Seminar Parenting
  • Membentuk Karakter Generasi Masa Depan yang Kreatif dan Mandiri, PAC Fatayat NU Kecamatan Weru Gelar Lomba Mewarnai dalam Peringatan Hari Santri Nasional
  • Buku Jejak Sejarah NU Cirebon Jawab Minimnya Informasi Sejarah NU di Daerah
  • GP Ansor Cirebon Kecam Tayangan “Xpose Uncensored”, Desak Trans7 Minta Maaf dan KPI Bertindak Tegas

CATEGORIES

  • Agenda
  • Banom
  • Daerah
  • Doa dan Dzikir
  • Fiqih
  • Hukum
  • Keislaman
  • Khutbah
  • Khutbah Jumat
  • Lembaga
  • MWC
  • Nasihat Ulama
  • Nasional
  • Opini
  • PC NU
  • Pengumuman
  • Pesantren
  • Ragam
  • Sirah
  • Tafsir
  • Tanya-Jawab
  • Tasawuf
  • Tawsiyah
  • Tokoh
  • Uncategorized
  • Warta
  • Agenda
  • Amaliya-NU
  • BANOM NU Kabupaten Cirebon
  • Home
  • Home 1
  • Home 2
  • Home 3
  • Khutbah Jum’at
  • Kirim Tulisan
  • Lembaga NU Kabupaten Cirebon
  • Login
  • MWC NU Kabupaten Cirebon
  • NU TV Cirebon
  • PC NU Kabupaten Cirebon
  • Pesantren
  • Registrasi Garuda Cyber NU
  • Submissions
  • SUSUNAN REDAKSI

© 2023 PC NU Kabupaten Cirebon - Dikelolah Oleh LTN NU Kabupaten Cirebon.

No Result
View All Result
  • Warta
    • Nasional
    • Daerah
  • Ragam
  • Opini
  • Keislaman
    • Doa dan Dzikir
    • Fiqih
    • Khutbah
    • Tasawuf
    • Tafsir
  • Pesantren
  • Tokoh
  • Kisah
  • NU Peduli
  • Kirim Tulisan

© 2023 PC NU Kabupaten Cirebon - Dikelolah Oleh LTN NU Kabupaten Cirebon.